Semangat Patriotisme Dulu, Kini, dan Nanti
Patriotisme berasal dari dua kata yaitu patria yang artinya tanah air, dan isme yang berarti jiwa. Sehingga patriotisme dapat dimaknai sebagai jiwa yang mencintai tanah air. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, patriotisme adalah sikap individu yang bersedia mengorbankan segalanya untuk kemakmuran dan kejayaan tanah airnya. Secara sederhana patriotisme dapat dipahami sebagai rasa cinta terhadap tanah air yang diwujudkan dengan cara membela serta rela berkorban bagi Bangsa dan Negara. Membahas mengenai semangat patriotisme, pasti seringkali kita langsung berpikir dan menengok ke arah masa lalu, dimana Pahlawan Bangsa Indonesia berjuang dengan bertaruh nyawa melawan penjajah dan berusaha merebut kemerdekaan Indonesia. Perjuangan para pahlawan tersebut saat ini dapat kita rasakan hasilnya, yaitu kita dapat hidup secara berdampingan dengan penuh rasa tenang dan damai.
Patriotisme yang sejati akan melihat bangsanya dari sudut pandang sejarah, yaitu masa lampau, masa kini, dan masa depan (Mangunhardjana:1985). Menurut pendapat tokoh tersebut patriotisme yang sejati bermodalkan nilai-nilai budaya dan rohani bangsa, berjuang masa kini, dan menuju cita-cita yang sudah ditetapkan. Sebagai warga negara yang cinta terhadap negaranya, sudah seharusnya kita memiliki semangat patriotisme. Hal tersebut sangat diperlukan untuk pembangunan negara. Pembangunan yang dimaksud bukan sekadar berbentuk fisik tetapi juga pembangunan terhadap sumber daya manusianya. Dengan menjiwai semangat patriotisme maka kita akan berusaha mendukung pembangunan yang dilaksanakan. Selain itu kita juga akan berusaha untuk rela mengorbankan waktu, materi, bahkan raga apabila memang diperlukan.
Pada era milenial seperti sekarang ini, globalisasi dan digitalisasi mampu membentuk kaum milenial untuk mengadaptasi banyak hal melalui berbagai macam teknologi. Kaum milenial inilah yang dijadikan sebagai salah satu pemegang estafet kenegaraan Bangsa Indonesia. Oleh karena itu, sejak dini mungkin nilai patriotisme harus ditanamkan kepada kaum milenial. Penanaman nilai patriotisme dapat diwujudkan dengan cinta terhadap budaya, tradisi, dan Bahasa Indonesia. Melalui berbagai teknologi digital, milenial dapat ikut serta menjaga serta melestarikan cinta budaya, tradisi, dan Bahasa Indonesia. Selain itu di masa sekarang ini, kita juga wajib untuk menjiwai semangat patriotisme yang pada nantinya juga akan berpengaruh terhadap semangat patriotisme di masa depan. Hal itu dapat dilakukan melalui beberapa cara diantaranya adalah dengan belajar, menggunakan produk dalam negeri, mengikuti upacara bendera, menyanyikan lagu nasional, menghargai pendapat orang lain, bersikap kritis, analitis, dan tidak mudah terbawa arus. Kita sebagai Warga Negara Indonesia yang mencintai negaranya, sudah seyogyanya menumbuhkan jiwa dan semangat patriotisme kita dengan menengok perjuangan para pahlawan di masa lalu, kemudian melakukannya di masa sekarang sehingga semangat patriotisme akan kita tanamkan dalam jiwa kita sampai masa depan. Dengan membuat diri kita menjadi lebih baik kita juga akan menjadi individu yang lebih berguna bagi bangsa dan negara kita. Apabila hal tersebut dilakukan oleh sebagian besar pemuda Indonesia bukan tidak mungkin kedepannya Indonesia akan dipenuhi oleh pemuda yang mempunyai karakter dan jiwa patriotisme yang kuat dalam berbangsa.
Sumber :
KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)
Edu motion book
https://www.kompasiana.com/skolastikadevi/5a085285fcf68151a7298df2/patriotisme-masa-kini
Nilai Patriotisme Perlu Ditanamkan ke Milenial Agar Tetap Cinta Indonesia