BUDAYA LITERASI DI NEGARA FINLANDIA Oleh: Afrian Kartika Nurbaiti, S.Pd.
Finlandia merupakan suatu negara maju di Benua Eropa. Selain dikenal sebagai negara dengan sistem pendidikan terbaik, menurut data dari PISA (Programme for International Student Assessment), Finlandia menjadi satu-satunya negara yang dimana siswanya memiliki kemampuan literasi dan tingkat harapan hidup yang tinggi. Hal tersebut dikarenakan Finlandia memiliki kehidupan yang seimbang antara sekolah dan kegiatan sehari-hari.
Dilansir dari Litera Mediatama, ada beberapa hal yang menjadi alasan budaya literasi di Negara Finlandia begitu tinggi yaitu sebagai berikut:
- Pendidikan Anak Sejak Dini
Pemerintah Finlandia benar-benar mendukung pendidikan anak sejak dini. Setiap keluarga yang baru memiliki bayi berhak mendapatkan bingkisan paket perkembangan anak. Dalam paket tersebut selain berisi berbagai keperluan bayi, juga terdapat buku bacaan untuk orangtua dan anak tersebut. Oleh karena itu, keluarga merupakan gerbang pendidikan awal untuk anak pada tahap belajar di usia dini.
- Perpustakaan Ada Dimanapun
Perpustakaan merupakan institusi budaya kebanggaan masyarakat Finlandia. Finlandia menerbitkan lebih banyak buku anak-anak daripada negara lainnya. Perpustakaan di Finlandia menyebar di seluruh sudut negaranya, bahkan di daerah yang sulit dijangkau sekalipun. Di negara ini juga terdapat perpustakan yang menyatu dengan pusat perbelanjaan.
- Sekolah Berfokus Pada Kolaborasi Daripada Kompetisi
Sistem pendidikan di Finlandia lebih menekankan pembelajaran dengan metode bermain, berimajinasi, dan self-discovery (pencarian jati diri). Mereka lebih menekankan kolaborasi daripada kompetisi. Setelah bersekolah, setiap anak wajib belajar Bahasa Inggris dan membaca 1 buku setiap minggu. Hal ini membantu budaya literasi tumbuh menjadi kebiasaan masyarakat Finlandia.
- Tradisi Dongeng Sebelum Tidur
Tradisi ini sudah ada dari waktu ke waktu yang bertujuan untuk membentuk karakter anak melalui dongeng-dongeng yang penuh inspirasi. Melalui tradisi ini, minat membaca terpupuk sejak dini. Selain itu, keaktifan orang tua sebagai penunjang belajar anak dapat terus berjalan dan tercipta budaya literasi dalam keluarga.
- Teks Terjemahan Dalam Program TV Luar Negeri
Pada program tayangan asing hanya ditampilkan teks terjemahan (subtitle) yang tampil di TV. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kebiasaan membaca pada anak. Jika mereka ingin mengetahui kisah film favoritnya, tentunya mereka harus bisa membaca dengan cepat.
Dengan demikian, Finlandia merupakan salah satu contoh negara yang sudah membuktikan hasil dari revolusi pendidikannya. Generasi terpelajar lahir dari minat baca yang tinggi. Dengan budaya literasi yang begitu tinggi inilah akan menghasilkan peradaban besar di sebuah negara kecil. Maka dari itu, marilah gemar membaca mulai hari ini untuk Indonesia yang lebih maju!
“Reading give us someplace to go when we have to stay where we are.”
~ Mason C. ~